Nyanyian Sunyi Seekor Jangkrik

Sunyi sudah datang
Kabut-kabut menampakkan batang hidungnya
Dan nyanyian itu masih saja merdu terdengar
Lagu lagu tentang kerinduan

Ia selalu menunggu
Seberkas cahaya kelam tentang hari kemarin
Melesat datang bersama kenangan
Menghujani mimpinya

Ia tak pernah menyalahkan keadaan
Ia kehilangan, lumbuk bermain
Ia kehilangan, sebuah massa
Massa yang seharusnya paling membahagiakan

Jangkrik itu terus bernyanyi
Menghibur para orang-orang yang merindu
Menemani orang yang menanti
Ia tak peduli, meski ribuan hujatan yang ia terima

Semangatnya terus berkobar
Meski duka selalu mengikutinya
Ia terus-menerus dikejar kenangan
Kenangan yang siap membunuh kapan saja

Ia tak pernah menyalahkan takdir
Ia hanya berjalan sebisanya
Dan bernyanyi dan terus bernyanyi
Nyanyian sunyi



Kandang, 19 Oktober 2019

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Smart City di Denpasar

Tunakarya

Tentang kamu